Senin, 15 Desember 2014

Kegiatan Life Skill Pada Pondok Pesantren dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kab Ngawi TA 2014


     Pada Tanggal 12 Desember 2014 bertempat di Gedung Pertemuan Al Falah Kemenag Kab Ngawi diadakan pembukaan Kegiatan Life Skill. Diawali sambutan ketua Panitia, Bpk H. Suroto, S.Ag, M.Pd.I dan dilanjutan Sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Ngawi yang dalam hal ini diwakili Ka.Sub.Bag.TU Bpk Drs.H. Zaenal Arifin, M.Pd.I. Dalam sabutannya Drs.H. Zaenal Arifin, M.Pd.I mengatakan Pondok Pesantren harus mampu mencetak para Santri yang memiliki keahlian khusus dibidang ketrampilan serta mampu menciptakan Pondok pesantren yang mandiri dalam bidang usaha. Sehingga ketika kembali ke masyarakat bisa mengamalkan ilmunya, baik Ilmu Agama maupun Ilmu Sosial lainya.
  Pada kesempatan tersebut Bpk Drs.H. Zaenal Arifin, M.Pd.I. berkenan membuka secara resmi Kegiatan Life Skill yang diselenggarakan Mulai hari Jum'at sd Minggu, tgl 12 sd 14 Desember 2014, di Gedung Pertemuan Al Falah Kemenag Kab Ngawi dimulai Jam 08.00 sd Selesai. Peserta berasal dari 5 (lima) Pondok Pesantren, Setiap Pondok Pesantren mengirimkan 5 orang santri Yaitu :
  1. PP. Mambaul Hikmah  Kecamatan Paron
  2. PP. Pancasila Sakti Kecamatan Paron
  3. PP. Al Ihsan Kecamatan Sine 
  4. PP. Miftahul Ulum  Kecamatan Kedunggalar
  5. PP. Miftahul Huda  Kecamatan Gerih   
   Pemateri berasal dari Sari Bahari Malang yang membawa Produknya " TASUDO " singkatan dari Tahu, Susu, Donat. Disini peserta dilatih dan harus mempraktekkan cara membuat Tahu, Susu, Donat, Kecap, dan berbagai macam makanan yang berasal dari bahan dasar Kedelai. Kehebatannya dari pelatihan ini tidak meninggalkan limbah yang mengotori lingkungan. Tidak ada sisa dari proses produksi tsb.
Peserta mengikuti pelatihan dengan semangat serta antusias sekali sampai akhir kegiatan. Acara ditutup dengan penyerahan Alat / Mesin Tasudo oleh Kasi PD Pontren Bpk H. Suroto, S.Ag, M.Pd.I ke seluruh peserta kegiatan. Dan diharapkan kegiatan tersebut benar benar bisa membawa manfaat bagi Pondok Pesantren Khususnya dan Masyarakat sekitar Pondok Pesantren Pada Umumnya. (harto)













Tidak ada komentar:

Posting Komentar